THE BASIC PRINCIPLES OF ORANG KRISTEN HARUS MENJADI BERKAT BAGI SESAMA

The Basic Principles Of Orang Kristen Harus Menjadi Berkat Bagi Sesama

The Basic Principles Of Orang Kristen Harus Menjadi Berkat Bagi Sesama

Blog Article

“Usia tua bukan untuk pengecut!” rintihnya jujur. Seperti biasa, rintihannya justru menjadi jalan untuk memuji kebaikan Allah. Fokus untuk mengucap syukur yang dimulai sejak masih muda, membelah awan dan memungkinkan sinar matahari menembusnya.

Hal ini adalah mutlak dan tidak bisa ditawar. Inilah salah satu standar tanggung jawab manusia di hadapan Tuhan.

Jadi, jikalau kamu tidak setia dalam hal Mamon yang tidak jujur, siapakah yang akan mempercayakan kepadamu harta yang sesungguhnya?"

Namun, Dia tetap mencurahkan pengampunan- Nya dalam jiwa kita saat kita mengaku dosa. Kita bisa saja menganggap diri sebagai orang yang baik, tetapi kita harus tetap mengakui bahwa "kita telah mengabaikan hal-hal yang seharusnya kita kerjakan, dan telah melakukan hal-hal yang tidak seharusnya kita lakukan" (The e book of frequent Prayer).

Ketika kita bersyukur kepada Allah karena telah menyediakan berbagai kebutuhan kita, ingatlah akan kedatangan kembali Yesus Kristus yang telah dijanjikan.

Dengan rasa syukur, seseorang akan memiliki semangat juang yang tinggi, jangan menyerah dan putus asa, karena ia tahu ada Allah yang dengan saya dan memberikan kekuatan kepadanya.

Pertama, berkat menggambarkan kehendak Tuhan dari sejak penciptaan dan itu adalah rancanganNya dari semula (Efesus one:three-4). Setelah Allah menciptakan manusia menurut gambar dan rupa-Nya, Ia memberkati mereka. Alkitab mencatat bahwa “Allah memberkati mereka, lalu berapa sedekah untuk anak yatim Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi”.

Alkisah, ada seorang petani yang terkenal karena sikapnya yang negatif. Suatu hari seorang tetangga berhenti dan mengomentari tanaman si petani yang tumbuh dengan subur.

Saat Tuhan meminta kita untuk memberkati orang lain, lakukanlah dengan ketulusan hati dan sukacita. Jangan menunda atau menahannya. Nasehat dalam Amsal 3:27-28 harus benar-benar kita perhatikan: Janganlah menahan kebaikan dari pada orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya.

Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apa pun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga - Matius eighteen:19

Doa seharusnya merupakan tindakan pertama yang kita lakukan, bukannya tempat pelarian terakhir. Tuhan menjawab doa, dan Dia ingin agar kita senantiasa datang kepada-Nya dengan membawa seluruh kebutuhan kita (1Tesalonika 5:seventeen).

Jika kita memberi hadiah kepada orang lain, kita harus melakukannya dengan tulus tanpa mengharapkan balasan apa pun, termasuk ucapan terima kasih kembali. Kasih yang sejati memberi tanpa mengharapkan balasan.

Pertama dan yang paling utama marilah kita panjatkan puji serta syukur kehadirat Allah swt yang telah memberikan nikmatnya kepada kita semua sehingga kita dapat

Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, infakkanlah sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untukmu.

Report this page